Sumpah yaa,
Sampe sekarang masih spechless nih gue nih.
Waiit waiitt..

Oke,
Gue buka dengan semestinya yaa haha.

Jadi di postingan kali ini gue mau nyeritain ke kalian sebagus itu film Bohemian Rhapsody dan kenapa banget kalian harus nonton film ini. Gue nggak pengen spoiler yaa, jadi gue ga bakal ceritain alur cerita secara detail.

Soo,
Berhubungan dengan adanya diskon tiket buy1get1 halloween di tix.id (harganya jadi 15.OOO/tiket), jadilah gue ga mikir panjang buat claim promonya. Karna film ini juga pas banget udah tayang.

Ada promo buy1get1 tapi sendirian?
Tenang...

Kursinya bisa buat tempat tas.

Balik ke film.
Gue udah tertarik banget dari awal muncul rumor film ini dibuat gitu di twitter. Ada foto-foto Rami Malek, yang meranin Freddy Mercury, yang menurut gue pribadi mirip banget. Apalagi gue termasuk yang suka sama band Queen.

Film ini dimulai dengan alur mundur. Jadi di credit awal ditampilin persiapan buat salah satu konser besar Queen, kayak konser amal gitu di Afrika namanya LiveAid. Kalian bisa nonton konser aslinya disini. Dan sumpah, si Rami Malek memerankan Freddie dengan sangat-sangat-sangat luhaarr binasaaa. Mirip gitu dari gesture, cara nyanyi, joget-joget di panggung, cara ngepalin tangan, ah semuanya deh.

Sumber gambar: www.google.com

Dan yang lebih kerennya lagi, karna ni film menurut gue lebih ke musikal yaa karna banyak nyanyi-nyanyinya, tiap Rami Malek nyanyi, lipsync-nya kaga ada yang miss. Yaudahh mirip bet ya kayak dia sendiri yang nyanyi gitu. Ya gitu, ah ga bisa diungkapkan betapa gue ga bisa diem selama nonton ni film.

Setelah credit awal udah kelar, baru dimulailah ceritanya Freddie dari awal. Gue lupa tahun berapa, haha, nggak terlalu gue inget masa. Tahun 60-an si kayaknya. Pokoknya di tiap timeline pasti ada tulisannya si di film, ini di kota mana dan tahun berapanya.

Sumber gambar: www.google.com

Karna ini film biografi, jadi ya keseluruhannya nyeritain band Queen, lebih khususnya Freddie Mercury. Gimana kehidupan masa kecilnya, keluarganya, gimana dia bisa ketemu sama anggota band Queen yang lain, dan juga pastinya ada kisah cinta juga disini.

Kalo kalian yang penggemar fanatik Queen bakal familiar dengan ceritanya ya. Gimana dia ketemu sama Marry, pacarnya dulu. Dan segala dilema yang tiba-tiba muncul karena masalah seksual si Freddie. Yaa, kalian tau lah yaa kalo si Freddie ini homoseksual. Padahal mba Marry disini cakep banget dong :( Ga tega gua.

Lebih lanjutnya kalian harus nonton sendiri (wkwk)

Setelah lika liku drama, sampailah di scene awal tadi, yang kongser LiveAid. Sumpah, di scene ini gue ngerasa kayak nonton konser. Beneran diadeganin kayak nyatanya. Lagu-lagunya, model konsernya, penontonnya yang buanyaakk bangett. Gue nontonnya aja sambil nyanyi-nyanyi. Maaf ya mba-mba sebelahku yang terganggu. Gue suka gitu anaknya :p

Dan scene itu adalah scene penutup dari film ini. Dua jam nggak kerasa banget udah kelar aja tiba-tiba. Dan didetik itu juga gue memantapkan untuk nonton lagi (tapi donlot HAHA). Maap yaa. Saya kan sobat qismeen, jadi harap maklum.

Pokoknya, intinya, dari segala yang gue ceritain diatas, kalian harus nonton. Udah, yang ngerti Queen yang nggak ngerti nonton aja. Lagu-lagu dia akan terasa familiar dan di akhir film akan membuat kalian terpanggil untuk mendengarkan kembali lagu-lagunya.

Sumber gambar: www.google.com

Atau kalo misal kalian pengen dengerin lagunya dulu sebelum nonton nih film (kayak mau nonton konser aja yee), kalian bisa dengerin lagu-lagunya di youtube. Kalo kesukaan gue pribadi sih yang jelas Bohemian Rhapsody, Dont Stop Me Know, Love of My Life, Radio Ga Ga, sama Good Old Fashioned Lover Boy (tapi yang lagu ini seinget gue ga masuk di film, kalo gue ga halu ya).

Kalo lagu-lagu lainnya juga bisa dengerin We Are the Champion, We Will Rock You, I Want to Break Free. Banyak deh. Cek yutub aja yaa.

Oke.
Sekarang saatnya penilaiaan akhir yaa. Kalo dari aktor, ga bisa diremehin sih. Ga cuma Rami Malek, yang meranin semua anggota band nya juga bagus, dan mirip banget gitu haha. Betewe buat kalian yang merasa asing sama Rami Malek, dia main di film Night at the Museum ato nggak dia yang main Mr Robot itu lho. Itu juga tv series yang kalian harus tonton sih kalo kalian suka series yang berhubungan sama IT dan hacking-hackingan (wkkw).

Sumber gambar: www.google.com

Dari sudut pengambilan gambar bagus. Apalagi pas credit awal itu keren sih sudut pengambilannya. Ya gue ga expert juga ye di perfilman dan pengambilan gambar. Gue cuma komen sebatas gue yang penikmat film.

Terus dari scriptwriternya juga menurut gue bagus sih cara dia memilih kalimat buat disampein di film. Dialog dan scene-nya nyampe jadi penontonnya paham dan ga terlalu berat juga deliverinnya. Gue mulai sedikit paham soal penulisan script juga liat di youtube sih. Jadi gimana cerita mau disampein ke penonton itu semua atas hasil kerja scriptwriter yang kece gitu.

Yah, overall, gue nggak lebay sih kalo kasih 10/10. Gue apresiasi penuh sih pembuatan film Bohemian Rhapsody ini. Dan film ini telah berhasil masuk ke jajaran (ceileh) film biografi unforgetable versi Chiki menggeser The Imitation Game (film biografi Alan Turing) yang diurutan pertama selama ini.

Jadi,
Kalo dari kalian, scene mana yang paling favorit guys? Ceritain dong, gue juga pengen tau nih...